IDXChannel - Direktur Utama PT Pradiksi Gunatama Tbk (PGUN), Khairuddin Simatupang mengundurkan diri dari jabatannya. Keputusannya mundur dilatarbelakangi alasan pribadi.
"Berdasarkan pertimbangan adanya kegiatan di luar perseroan yang tidak bisa ditinggalkan, saya menyatakan mengundurkan diri dari jabatan Direktur Utama PT Pradiksi Gunatama Tbk," kata Khairuddin dalam suratnya, Kamis (11/12/2025).
Dalam surat tersebut, dia juga menyampaikan apresiasi kepada perseroan yang telah memberikan kesempatan dan kepercayaan untuk menjalankan tugas dalam jabatan tersebut.
Khairuddin diangkat menjadi Direktur Utama Pradiksi dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) 2024. Pria berusia 46 tahun itu telah berpengalaman di sektor kelapa sawit selama hampir 20 tahun.
Lulusan Sarjana Pertanian Universitas Panca Budi Sumatera Utara itu juga mengikuti sejumlah pelatihan di bidang agronomi dari GAMA Plantation dan BGA Group. Sebelum bergabung ke emiten sawit milik Haji Isam itu, Khairuddin bekerja sebagai Manajer Area di Kencana Agri Ltd (2021-2023).
Sebelumnya lagi, dia bekerja sebagai General Manager di First Resources (2019-2020), Manajer Kebun Asia Agri (2016-2019), dan Manajer Kebun di GAMA Plantation (2012-2016).
Corporate Secretary Pradiksi, Muhammad Reza mengatakan, perseroan telah menerima surat pengunduran diri Khairuddin selaku Direktur Utama perseroan pada 11 Desember 2025.
Dengan mundurnya Khairuddin, maka jajaran direksi Pradiksi kini tersisa Tamlikho selaku Direktur. Sesuai Anggaran Dasar perseroan, jika jumlah anggota direksi kurang dari dua orang, maka perseroan wajib menggelar RUPS selambat-lambatnya 90 hari ke depan untuk menetapkan anggota direksi baru.
Di bawah kepemimpinan Khairuddin, saham PGUN mencatat kinerja yang impresif. Sejak awal 2025, harga saham perseroan melejit 2.500 persen ke level Rp11.075.
(Rahmat Fiansyah)