Kegunaan perhitungan dividend payout ratio bagi investor saham antara lain untuk:
- Memberikan gambaran kebijakan emiten dalam pembagian dividen
- Memberikan gambaran stabilitas keuangan emiten
- Membantu investor memilih saham sesuai tujuan dan strategi investasinya
- Memberikan gambaran tentang strategi pertumbuhan perusahaan
Semakin besar persentase dividend payout ratio, maka semakin besar laba bersih perusahaan yang digunakan untuk bagi hasil kepada investor dalam bentuk pembagian dividen. Oleh sebab itu, saham dengan DPR tinggi kerap diincar investor.
Sebagai contoh, jika emiten membagikan dividen dengan payout ratio mencapai 65 persen, berarti emiten menggunakan 65 persen dari laba bersihnya untuk dibagikan kepada pemegang sahamnya sebagai dividen tunai.
Berikut ini adalah rumus sederhana perhitungan dividend payout ratio:
“(Total dividen : Laba bersih) x 100 persen”
Contoh perhitungannya, jika menggunakan pembagian dividen yang dibagikan PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) pada 30 Mei 2024 silam, perseroan diketahui membagikan dividen tunai senilai Rp17,68 triliun kepada pemegang sahamnya.
Dividen tunai itu berasal dari sebagian laba bersih yang diperoleh TLKM sepanjang tahun buku 2023 yang totalnya tercatat mencapai Rp24,56 triliun. Maka jika dihitung dengan rumus dividend payout ratio adalah sebagai berikut.