Mengutip situs resmi perseroan, DKH Hospitals memiliki nilai yang disebut Karlinah (Kasih, Amanah, Respek, Loyal, Integritas, Nurani, Akuntabel, Harapan). Akronim nilai itu diambil dari nama Ibu Karlinah Djajatmadja yang merupakan istri dari Wakil Presiden ke-4 RI, Umar Wirahadi Kusumah.
DKH Hospitals saat ini mengelola tiga RS, yakni RS DKH Cibadak (Sukabumi), RS DKH Kedungwaringin (Bekasi), dan RS DKH Sukatani (Bekasi).
Direktur Utama DKHH, Satria Muhammad Wilis mengatakan, dari total dana PO yang diperoleh, Rp40,76 miliar akan digunakan untuk membangun gedung baru lima lantai yang lokasinya ada di sekitar area RS DKH Cibadak. Dia optimistis ekspansi tersebut berdampak positif terhadap kinerja perseroan.
"Dengan adanya gedung baru dan penambahan fasilitas di rumah sakit yang sudah ada, kami percaya hal ini akan meningkatkan pendapatan dan keuntungan perusahaan di masa mendatang," katanya.
Kemudian, Rp3,62 miliar dana IPO untuk belanja modal berupa pembelian CT-Scan serta alat medis dan nonmedis yang akan digunakan RS DKH Cibadak. Kemudian, Rp612 juta dialokasikan untuk merenovasi RS DKH Cibadak yang ada saat ini.