Kunjungan Trum ke Kantor The Fed
Presiden AS Donald Trump mengunjungi markas Federal Reserve pada Kamis, sebuah kunjungan yang jarang terjadi, di mana dia menyampaikan kritik terhadap biaya renovasi dua gedung bersejarah dan kembali mendesak penurunan suku bunga.
Namun, pasar sebagian besar mengabaikan kunjungan tersebut, mengingat sudah terbiasa dengan kritik Trump terhadap Powell dan The Fed.
"Kunjungan Trump ke The Fed lebih merupakan tontonan ketimbang substansi," kata ahli strategi suku bunga Asia-Pasifik di TD Securities, Prashant Newnaha.
Fokus pasar tetap tertuju pada pertemuan The Fed minggu depan, di mana diperkirakan Powell akan menegaskan pendekatan hati-hati dan bergantung pada data. Namun, kecil kemungkinan dia akan berkomitmen pada pemangkasan suku bunga.
Dalam pertemuan dua hari itu, 19 pembuat kebijakan The Fed secara luas diperkirakan akan mempertahankan suku bunga acuan di kisaran 4,25–4,50 persen. Pelaku pasar kini memperkirakan pemangkasan suku bunga sebesar 43 basis poin hingga akhir 2025.
Analis ANZ memperkirakan The Fed akan memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin pada September dan satu kali lagi pada Desember.
"Seandainya tidak ada ketidakpastian terkait tarif, kami menilai pemangkasan suku bunga sudah akan dimulai," tulis Analis ANZ dalam catatan.
(NIA DEVIYANA)