Karenanya, Danamon punya keleluasaan dalam melayani seluruh segmen ekonomi, mulai dari sektor bisnis paling hulu hingga konsumen akhir.
Ke depan, Danamon juga berpeluang melakukan monetisasi terhadap sejumlah aksi korporasi yang dilakukan induk usaha maupun pihak terafiliasi. Terutama dalam hal pemanfaatan basis nasabah untuk peningkatan kredit maupun dana pihak ketiga.
Sebagai catatan, MUFG mengakuisisi Akulaku senilai Rp1,3 triliun pada Desember 2022. Sebulan sebelumnya, MUFG melalui Kungsri dan Adira Finance mengambil alih kepemilikan mayoritas Home Credit Indonesia.
Pengambilalihan dua entitas ini membuka akses bagi MUFG dan Group usaha ke bisnis buy now pay later (BNPL) dan pembiayaan konsumen secara lebih luas.
Setelah akuisisi Akulaku dan Home Credit pada akhir 2022, MUFG melalui Danamon melanjutkan ekspansi dengan membeli portofolio kredit konsumer milik Standard Chartered Indonesia. Tak lama kemudian, giliran MUFG dan Adira Finance mengumumkan akuisisi Mandala Finance.