Namun, penjualan nikel tercatat naik 75 persen dengan adanya optimalisasi smelter Westrong Metal Industry (WMI), yang mulai dikonsolidasikan sejak Maret 2024. Harga rata-rata penjualan nikel naik 2 persen, meskipun London Metal Exchange (LME) turun 6 persen.
Adapun pendapatan konsolidasi naik 12 persen yoy menjadi USD298,9 juta Ini didorong oleh kontribusi nikel yang meningkat menjadi 58 persen dari total pendapatan konsolidasian Perseroan
Alhasil, laba bersih kuartal I-2025 tercatat USD7,3 juta, termasuk penyesuaian termasuk kerugian non-kas sebesar USD13,7 juta terkait dengan penjualan saham PT PAM Mineral Tbk (NICL) pada Maret 2025.
(DESI ANGRIANI)