IDXChannel - Era suku bunga tinggi belum berakhir. Bank Sentral Amerika Serikat (AS), The Fed telah menaikkan suku bunga acuannya sebesar 25 bps.
Bahkan Gubernur The Fed, Jerome Powell dalam konferensi pers, beberapa waktu lalu mengatakan, bank sentral akan membuat keputusan pertemuan demi pertemuan, mengamati dengan cermat data ekonomi, tetapi mencatat bahwa penurunan suku bunga sangat tidak mungkin tahun ini.
Hal ini mengisyaratkan The Fed untuk dapat melakukan pengetatan suku bunga hingga pertemuan berikutnya di September tahun ini.
Sejalan dengan The Fed, Bank Sentral Eropa (ECB) juga turut menaikkan suku bunga sebesar 25 bps baru-baru ini, yang merupakan kenaikan ke-9 berturut-turut. Perlu diketahui target inflasi ECB masih tetap di level 2%.