IDXChannel - DBS Group Research menilai Bank Sentral AS akan menaikkan suku bunga lagi sebesar 25 bps di Mei sebelum mengakhiri peningkatan saat suku bunga acuan mencapai 5,25 persen.
Suku bunga tinggi dalam waktu lebih lama akan memperlambat pertumbuhan, sementara inflasi belum cukup rendah bagi The Fed untuk menurunkan suku bunga.
"Terlepas dari ketidakjelasan pertumbuhan ekonomi, kami yakin sekarang adalah saat tepat bagi pemodal untuk menginvestasikan kelebihan dana tunai di perusahaan bermutu tinggi untuk meraih keuntungan lebih besar dalam waktu lebih lama," menurut catatan DBS CIO Insight 2Q23 di Jakarta, Senin (8/5/2023).
Contohnya adalah perusahaan perusahaan yang memiliki skala ekonomi (mampu melakukan penghematan selagi meningkatkan skala produksi) dan perusahaan dengan waralaba merek kuat yang dapat membebankan kenaikan biaya produksi ke konsumen akhir mereka.