Perseroan mempunyai kepemilikan tidak langsung sebesar 85,8% pada PT MNC Digital Entertainment Tbk (MSIN), di mana market cap MSIN tercatat senilai Rp64,4 triliun, harga saham BHIT masih tergolong undervalue dan memiliki potensi kenaikan yang besar.
Ditambah, setelah penambahan modal Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) atau rights issue PT MNC Energy Investments Tbk (IATA) yang direncanakan rampung pada September 2022, BHIT akan mempunyai kepemilikan maksimal 56,97% di IATA. Hal ini akan membawa sentimen positif terhadap harga saham perseroan. (FAY)