IDXChannel – Sejumlah saham emiten produsen emas menguat pada Kamis (6/2/2025) seiring harga logam mulia acuannya lagi-lagi menyentuh rekor tertinggi sepanjang masa (all-time high/ATH).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), pukul 09.40 WIB, PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) naik 1,72 persen, PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) terkerek 1,03 persen, PT J Resources Asia Pasifik Tbk (PSAB) tumbuh 0,72 persen.
Sementara, beberapa saham lainnya terimbas aksi ambil untung (profit taking). Sebut saja, MDKA yang turun 0,34 persen, ARCI merosot 2,16 persen, ANTM minus 2,07 persen, UNTR terdepresiasi 1,39 persen, dan HRTA tergerus 2,55 persen.
Diwartakan sebelumnya, harga emas melanjutkan reli kenaikan pada Rabu (5/2/2025), mencetak rekor tertinggi anyar.
Kenaikan ini didorong oleh meningkatnya permintaan aset safe haven setelah Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump kembali mengancam menerapkan tarif impor, sementara dolar AS melemah.