Sementara, rugi diatribusikan kepada pemilik entitas induk berkurang 55 persen YoY dari Rp9,55 triliun per kuartal III-2023 menjadi Rp4,31 triliun pada periode yang sama 2024.
GoTo juga mendapatkan e-commerce service fee dari Tokopedia pada kuartal III-2024 sebesar Rp191 miliar, atau bersih senilai Rp172 miliar setelah pajak pertambahan nilai (PPN).
EBITDA Grup yang disesuaikan pada kuartal III-2024 berhasil mencapai Rp137 miliar, berbalik dibandingkan dengan rugi Rp599 miliar di kuartal III-2023.
“Hal ini menegaskan bahwa Perseroan berada di jalur yang tepat untuk memenuhi pedoman kinerja EBITDA yang disesuaika impas (breakeven) untuk keseluruhan tahun buku 2024,” kata manajemen dalam siaran pers perusahaan.
Direktur Utama GoTo Patrick Walujo menyampaikan apresiasinya atas kinerja kuat GoTo di kuartal ini.