sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Hajatan Bareng di Bursa, Saham Distributor Coca-Cola Ini Sudah Kena ARB

Market news editor Desi Angriani
10/07/2023 12:36 WIB
Sahamnya berada di bawah harga IPO-nya yang sebesar Rp120 per saham.
Hajatan Bareng di Bursa, Saham Distributor Coca-Cola Ini Sudah Kena ARB (Foto: MNC Media)
Hajatan Bareng di Bursa, Saham Distributor Coca-Cola Ini Sudah Kena ARB (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Empat emiten resmi listing di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini. Satu dari tiga saham tersebut sudah menyentuh auto reject bawah (ARB) yakni PT Graha Prima Mentari Tbk (GRPM).

Berdasarkan data RTI, Senin (10/7/2023), saham GRPM masih ambruk 10% atau turun 12 poin menjadi Rp108 per saham pada perdagangan sesi I. Sahamnya berada di bawah harga IPO-nya yang sebesar Rp120 per saham. Volume perdagangan GRPM tercatat 6,82 juta dengan nilai Rp736,19 juta yang ditransaksikan sebanyak 816 kali.

Distributor Coca Cola ini menawarkan sebanyak 309 juta saham atau 20% dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Bersamaan dengan IPO, perseroan juga akan menerbitkan sebanyak 154,50 juta Waran Seri I atau sebanyak 12,5% dari total saham yang ditawarkan.

Adapun jangka waktu pelaksanaan Waran Seri I dimulai setelah enam bulan sejak waran diterbitkan mulai dari 5 Januari 2024 sampai dengan 3 Juli 2026.

Seluruh dana yang diperoleh dari hasil IPO akan digunakan oleh perseroan sebagai modal kerja yaitu untuk penambahan persediaan di delapan area distribusi baru yaitu di Sumatera dan Jawa.

Sementara pada awal sesi hingga sesi II saham CRSN, TGUK, dan WIDI masuk top gainers. PT Platinum Wahab Nusantara Tbk (TGUK) naik 34,55% ke Rp148, PT Carsurin Tbk (CRSN) naik 16,80% ke Rp146, dan PT Widiant Jaya Krenindo Tbk (WIDI) naik 10,00% ke Rp110.

(DES)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement