IDXChannel - Pergerakan harga komoditas yang saat ini masih cukup menarik karena hanya batu bara masih bergerak di level atas. Adapun nikel, tembaga, dan emas mengalami koreksi yang cukup dalam.
Research Analyst RHB Sekuritas Indonesia, Muhammad Wafi mengatakan, kenaikan harga batu bara cukup signifikan hingga pada semester I yang naik 127 persen dibandingkan semester I tahun lalu.
"Kalau kita memang kenaikannya struktural, dalam artian ada alasan fundamental yang mendorong kenaikan batu bara sekarang secara mayoritas negara termasuk Uni Eropa yang kita tahu agak sedikit anti dengan batu bara kembali lagi ke batu bara untuk mencari alternatif energi yang murah," ungkap Wafi dalam IDX 2nd Session Closing, Jumat (1/7/2022).
Adapun menurut Wafi harga gas juga saat ini naik signifikan terutama ada kendala pasokan, Itu yang menyebabkan harga batu bara naik cukup tinggi.
"Sebenernya di kuartal ketiga secara sekarang masih di atas USD350 masih ada peluang harga batu bara koreksi," katanya.