IDXChannel - PT Dharma Satya Nusantara Tbk (DSNG) mencatatkan laba bersih sebesar Rp868,33 miliar di akhir September 2024. Angka ini tumbuh 72 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp504,33 miliar.
Peningkatan laba perseroan didorong oleh kenaikan penjualan sebesar 9 persen menjadi sebesar Rp7,2 triliun dari sebelumnya Rp6,6 triliun, serta penurunan harga pupuk yang berkontribusi positif terhadap efisiensi biaya. Dengan demikian, EBITDA tercatat tumbuh sebesar 34 persen menjadi Rp2,1 triliun.
“Perusahaan terus berupaya meningkatkan produktivitas dan menerapkan strategi tata kelola yang baik agar biaya produksi dapat dikendalikan dengan efektif,” kata Direktur Utama DSNG, Andrianto Oetomo dalam siaran pers pada Rabu (30/10).
Andrianto menjelaskan kinerja positif perseroan turut didukung oleh kenaikan harga jual rata-rata (Average Selling Price/ASP) untuk Crude Palm Oil (CPO), Palm Kernel (PK), dan Palm Kernel Oil (PKO), masing-masing sebesar 8 persen, 28,2 persen, dan 22,2 persen, dengan harga mencapai Rp12.421 per kilogram untuk CPO, sebesar Rp6.559 per kilogram untuk PK, dan Rp16.014 per kilogram untuk PKO.
Selain itu, pendapatan produk kayu panel menunjukkan perbaikan, dengan peningkatan sebesar 13,2 persen, mencapai Rp503 miliar dikarenakan volume penjualan yang lebih baik dengan menangkap peluang pasar kayu yang banyak ditinggalkan oleh kompetitor saat tekanan ekonomi global terjadi pada tahun lalu.