IDXChannel - Harga emas naik 2% pada akhir perdagangan Kamis (2/12/2022) di tengah ekspektasi melambatnya suku bunga The Fed.
Melemahnya dolar juga menjadi salah satu pendukung naiknya harga emas.
Melansir Reuters, harga emas di pasar spot naik 1,8% menjadi USD1.800,69 per ounce.
Ketua The Fed Jerome Powell mengatakan sudah waktunya untuk memperlambat laju kenaikan suku bunga. Namun, menambahkan pengendalian inflasi butuh kebijakan yang konsisten untuk beberapa waktu.
Dolar turun lebih dari 1% ke level terendah hampir empat bulan terhadap mata uang saingannya, membuat emas lebih murah untuk pembeli di luar negeri.
Pedagang memperkirakan probabilitas 91% bahwa Fed menaikkan suku bunga sebesar 50 basis poin pada 14 Desember.
Fokus sekarang beralih ke data non-farm payrolls (NFP) Departemen Tenaga Kerja AS yang akan dirilis Jumat pekan ini.
Logam mulia lainnya, perak naik 2,3% menjadi USD22,70 per ounce, dan menca
pai level tertinggi sejak awal Mei 2022. Platinum naik 0,5% menjadi USD1.038,24, sementara paladium naik 3,2% menjadi USD1.941,65. (NIA)