Ia menambahkan, “Penurunan suku bunga lebih lanjut pada pertemuan Desember bukanlah sesuatu yang sudah pasti. Jauh dari itu, kebijakan tidak berada pada jalur yang telah ditentukan.”
“Reaksi emas cukup logis terhadap upaya Powell meredam ekspektasi penurunan suku bunga Desember. Kami sudah melihat kontrak berjangka dana The Fed mulai memangkas ekspektasi itu, yang cenderung positif bagi dolar dan negatif bagi emas,” kata Wakil Presiden sekaligus analis logam senior di Zaner Metals, Peter Grant.
Indeks dolar AS memperpanjang penguatan, membuat harga emas yang diperdagangkan dalam dolar menjadi lebih mahal bagi pembeli luar negeri.
Emas yang tidak memberikan imbal hasil umumnya menguat di tengah suku bunga rendah dan ketidakpastian ekonomi.
“Fakta bahwa penurunan suku bunga Desember kini diragukan akan menahan reli harga logam mulia,” ujar trader logam independen, Tai Wong.