Desas-desus tentang kemungkinan pemotongan lebih besar daripada aksi jual dibangun di atas pandangan permintaan yang lemah dari China, di mana ratusan demonstran dan polisi bentrok pada Minggu menentang kebijakan pembatasan.
China tetap berpegang pada kebijakan nol-Covid yang digagas Presiden Xi Jinping, saat sebagian besar dunia telah memberlakukan new normal.
Di sisi lain, negara Kelompok Tujuh (G7) dan Uni Eropa telah membahas batas harga minyak Rusia, yaitu antara USD65 dan USD70 per barel, dengan tujuan membatasi pendapatan untuk mendanai serangan militer Moskow di Ukraina tanpa mengganggu pasar minyak global.
Batas harga akan mulai berlaku pada 5 Desember ketika larangan UE terhadap minyak mentah Rusia juga berlaku. (NIA)