sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Harga Minyak Melemah, Tertekan Data China dan Kebijakan Trump

Market news editor TIM RISET IDX CHANNEL
11/03/2025 07:15 WIB
Harga minyak mentah ditutup turun pada Senin (10/3/2025), tertekan pelemahan ekonomi China sepanjang Februari.
Harga Minyak Melemah, Tertekan Data China dan Kebijakan Trump. (Foto: Freepik)
Harga Minyak Melemah, Tertekan Data China dan Kebijakan Trump. (Foto: Freepik)

IDXChannel - Harga minyak mentah ditutup turun pada Senin (10/3/2025), tertekan pelemahan ekonomi China sepanjang Februari serta ketidakpastian akibat ancaman tarif dari Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.

Berdasarkan data pasar, kontrak berjangka (futures) minyak jenis Brent merosot 1,72 persen menjadi USD69,24 per barel, sedangkan minyak WTI tergelincir 1,73 persen ke level USD65,91 per barel.

Penurunan ini terjadi setelah China melaporkan pelemahan harga konsumen bulan lalu, sementara harga grosir juga menurun. Sebagai importir minyak terbesar dunia, permintaan China stagnan akibat krisis utang di sektor properti dan penurunan belanja konsumen.

"Biro Statistik Nasional China mencatat Indeks Harga Konsumen turun 0,7 persen secara tahunan dan 0,2 persen secara bulanan, berlawanan dengan kenaikan 0,7 persen pada Januari,” ujar PVM Oil Associates.

PVM Oil Associates menambahkan, Indeks Harga Produsen telah menurun setiap bulan sejak September 2022 akibat kelebihan kapasitas dan lemahnya konsumsi, yang memicu deflasi atau stagflasi sebagaimana dikemukakan banyak ekonom.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement