IDXChannel - Harga minyak mentah merosot cukup dalam pada perdagangan Senin siang (21/2/2022). Pelaku pasar terus mencermati kemungkinan dampak yang terjadi jika pasokan energi dari Rusia semakin ketat, menyusul konflik yang terjadi dengan Ukraina.
Hingga pukul 13:04 WIB, minyak mentah berjangka Brent anjlok -0,70 persen di USD90,75 per barel, setelah sebelumnya menyentuh USD95 per barel.
Sementara West Texas Intermediate (WTI) turun -0,69 persen di USD89,59, setelah sempat mencapai USD91,14 per barel. Bursa Amerika Serikat akan libur sehari pada perdagangan Senin menyusul hari libur Presidents Day.
Seperti diketahui, pasar minyak mentah masih mencermati dampak dari kemungkinan invasi Rusia ke Ukraina yang dapat mengganggu pasokan minyak mentah. Adapun harga komoditas ini juga tertekan menyusul prospek masuknya pasokan Iran sebanyak lebih dari 1 juta barel per hari.
Seorang pejabat senior Uni Eropa mengatakan pada Jumat lalu bahwa kesepakatan untuk menghidupkan kembali perjanjian nuklir Iran 2015 begitu mungkin.