Dalam laporan April, OPEC tidak mengubah perkiraan pertumbuhan permintaan minyak untuk tahun ini dan tahun depan. Tingkat pertumbuhan permintaan minyak global diperkirakan sebesar 2,2 juta barel per hari pada tahun ini, dan pertumbuhan sebesar 1,8 juta barel per hari pada tahun depan.
Pasar juga tengah menanti data inflasi Amerika Serikat (AS) pada hari ini yang dikhawatirkan dapat menyeret harga minyak lebih rendah.
Sementara itu, para investor juga bersikap hati-hati terhadap Timur Tengah di tengah konflik yang sedang berlangsung. Operasi militer Israel di Gaza telah menimbulkan korban jiwa yang signifikan, meningkatkan kekhawatiran terhadap stabilitas regional. (ADF)