IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang mengalami koreksi setelah berakhir hijau akhir pekan lalu. Outflow asing menjadi perhatian sejumlah analis yang dikhawatirkan dapat memicu tekanan jual kembali.
Koreksi indeks utama Wall Street, seperti Dow Jones, dinilai dapat membawa sentimen jual di pasar modal nasional.
“IHSG berpotensi koreksi lagi mengikuti koreksi Dow yang cukup dalam Jumat lalu efek kekhawatiran resesi. Level support IHSG berada di 6650-6700 dan level resist IHSG berada di 6800-6850," kata Head of Retail Research Analyst BNI Sekuritas Fanny Suherman dalam risetnya, Senin (30/10/2023).
Pada Jumat lalu indeks Dow Jones Industrial Average ditutup melemah signifikan sebesar 1,12 persen, demikian juga S&P 500 yang turun sebesar 0,48 persen. Namun di sisi lain indeks Nasdaq menguat sebesar 0,38 persen.
Dow tertekan penurunan JPMorgan Chase setelah CEO Jamie Dimon mengatakan rencananya untuk menjual 1 juta saham sektor perbankan tahun depan.