Hal yang sama sudah terjadi pada saham-saham teknologi dan bank digital yang booming pada masanya.
"Tidak banyak yang bisa dibahas pada awal pekan ini, selain dari pergerakan IHSG yang masih mungkin untuk menguji level 7200 dan kesempatan baik untuk trend following maupun buy on weakness pada saham-saham yang ada," ujarnya.
Untuk faktor teknikal, pergerakan IHSG sangat bagus dimana terindikasi strong uptrend karena penguatan candlestick di atas MA5 dan MA20, belum terindikasi jenuh beli, yang mana bisa dikatakan itu semua berkat saham-saham Prajogo Pangestu yang memiliki market caps besar dan mampu mempengaruhi pergerakan IHSG.
"Sejauh ini pengamatan kami, kesimpulan yang kami dapatkan adalah IHSG masih mampu melanjutkan penguatan," kata dia.
Sedangkan untuk sentimen, belum ada sentimen baru yang perlu diperhatikan.
Sebelumnya, IHSG ditutup menguat sebesar 24.97 poin (+0.35%) menuju 7159,59 pada perdagangan hari Jumat 8 Desember 2023.