sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

IHSG Diprediksi Terus Melaju Cetak Rekor Lagi di 7.234

Market news editor Anggie Ariesta
04/04/2022 16:55 WIB
IHSG diprediksi bakal terus melesat dan menyentuh rekor terbaru lagi. Para analis memprediksi IHSG mampu menembus di level 7.234. 
IHSG Diprediksi Terus Melaju Cetak Rekor Lagi di 7.234 (FOTO: MNC Media)
IHSG Diprediksi Terus Melaju Cetak Rekor Lagi di 7.234 (FOTO: MNC Media)

IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi bakal terus melesat dan menyentuh rekor terbaru lagi. Para analis memprediksi IHSG mampu menembus di level 7.234. 

CEO dan Founder ARA Hunter, Hendra Martono mengatakan, secara teknikal mulai dari 27 Januari IHSG terus naik sampai hari ini adalah pencapaian yang luar biasa.

"Dan mulai dari awal tahun pada saat itu ketika banyak orang yang pesimis yang mengatakan IHSG akan turun, saya mungkin salah satu yang mengatakan IHSG kemungkinan besar akan bisa mencapai (rekor) sebelum kuartal pertama ini," ujar Hendra dalam IDX 2nd Session Closing, Senin (4/4/2022).

Prediksi Hendra pada kuartal I 2022 IHSG dapat melewati 6.999. Saat itu, lanjut Hendra, targetnya ada di 6.888, kedua di 6.999 dan target yang belum tersentuh sampai sekarang adalah 7.234.

"Kalo kita lihat kondisi sekarang ada kemungkinan masih akan bergerak lagi karena sudah melewati top boxnya di 7.033, masih ada kemungkinan menuju ke 7.166 dan target saya tercapai maksimal awal Juni lah," jelasnya.

Menurut Hendra, yang jelas nampak adalah Indonesia saat ini penghasil komoditas yang luar biasa. Kemudian yang terjadi adalah banyak sekali saham pertambangan juga CPO sangat melesat.

"Ini memang salah satunya terpicu oleh perang Rusia-Ukraina. Nah disini yang saya lihat bahwa banyak analis asing yang sekarang tiba-tiba berbalik arah," katanya.

Padahal, sebelumnya analis asing mengatakan inflasi di Amerika dan sebagainya akan menyebabkan Indonesia 'ketularan' tapi sekarang malah berbalik arah.

"Di semester I kemungkinan bisa mencapai 7.234 ya tapi kalo 7.800 yah mungkin tidak secepat itu, pokoknya yang paling penting ketika anda melihat bahwa ketika situasinya masih bagus untuk trading anda tetap hold," jelas Hendra.

Namun, jika tiba-tiba situasinya berubah drastis, investor bisa keluar dengan segera. Hal itu karena jika ada kenaikan drastis, maka turunnya juga drastis.

Saham-saham pilihan rekomendasi BUY oleh Hendra Martono antara lain:
ERAA 570 - 650
UNTR 24.875 - 28.300
TINS 1.780 - 2.110
MDKA 4.450 - 5.225

(RAMA)

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement