Pekan depan, sejumlah data ekonomi domestik bakal dirilis, meliputi data manufaktur PMI, neraca perdagangan, inflasi, pertumbuhan ekonomi 3Q25 dan cadangan devisa.
"Faktor penutupan perdagangan di akhir bulan dan rebalancing indeks LQ45 juga mempengaruhi pergerakan IHSG," tulis riset tersebut.
Dari pasar global, sentimen eksternal turut memberikan pengaruh, terutama setelah pertemuan Presiden AS Donald Trump dengan Presiden China Xi Jinping.
Sebelumnya, dalam pidato di KTT APEC di Busan, Xi Jinping menyerukan negara-negara Asia untuk menjaga stabilitas rantai pasokan dan bekerja bersama-sama di masa yang bergejolak.
Adapun saham-saham yang direkomendasikan untuk diperhatikan pada pekan depan antara lain PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM), PT PP London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP), PT Vale Indonesia Tbk (INCO), PT Darma Henwa Tbk (DEWA), PT J Resources Asia Pasifik Tbk (PSAB), dan PT Semen Indonesia Tbk (SMGR).
IHSG ditutup melemah 0,25 persen ke level 8.163,88 pada perdagangan Jumat (31/10/2025). Sepanjang pekan ini, IHSG tercatat turun 1,30 persen.
(Nur Ichsan Yuniarto)