IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dalam sepekan kemarin bergerak di area negatif karena sentimen global maupun domestik. Namun pekan depan, IHSG diprediksi rebound ke area 7.000an.
Analis Teknikal NH Korindo Sekuritas, Dimas Pratama menuturkan bahwa saham perbankan sempat jadi penekan IHSG yang membuat investor bisa melakukan akumulasi.
"IHSG sampai sekarang sebenernya bergerak flat ya dari 21 Juni di area sekitar 5.900 sampai 7.080, minimal saat ini ada kesempatan akumulasi, jadi koreksi yang terjadi sebenernya koreksi sehat. Sehingga kita nunggu harapannya Senin ada potensi rebound ke sekitar 7.080 kembali," ujar Dimas, Minggu (3/7/2022).
Untuk sepekan kemarin memang terjadi koreksi wajar, NH Korindo sendiri melihat perbankan big caps masih dalam uptrend channel yang cukup besar, jadi investor bisa lakukan akumulasi.
"Contohnya BBRI ini memang kemaren sempet di bawah 4.250, sama seperti bank Mandiri kita dapat kesempatan akumulasi, sebaiknya investor ada kesempatan untuk masuk," katanya.
Menurut Dimas, proyeksi IHSG di semester II akan ada koreksi lagi pada Agustus. Namun, setelah Agustus ada koreksi sehat terlebih dahulu karena ada volatilitas di market.
"Nah akhir Agustus-September banyak barang yang diskon, untuk akhir tahun sekitar September kita akan kembali rebound dan dari kita sendiri harusnya sekitar 7.350 harusnya bisa terpecahkan kembali dan targetnya 7.500," ungkap Dimas,
Sedangkan Research Analyst RHB Sekuritas Indonesia, Muhammad Wafi mengatakan, IHSG saat ini sudah mendekati level supportnya di 6.736 yaitu level support MA200.