Dinar Fitra Maghiszha
Saat market koreksi, investor asing terpantau melakukan net-buy secara akumulatif sebesar Rp120,88 miliar, terdiri dari pembelian bersih Rp86,72 miliar di pasar reguler dan Rp34,16 miliar di pasar negosiasi-tunai.
Pembelian asing di pasar reguler antara lain PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp173,0 miliar, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp34,2 miliar, dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp28,3 miliar.
Sementara net-sell asing yakni PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) Rp22,3 miliar, PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) Rp20,2 miliar, dan PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) Rp19,1 milair.
Saham-saham yang masuk top gainers, yaitu PT Sinergi Inti Plastindo Tbk (ESIP) melejit Rp25,00 persen di Rp180, PT Perintis Triniti Properti Tbk (TRIN) menanjak 12,78 persen di Rp406, dan PT Guna Timur Raya Tbk (TRUK) melesat 12,22 persen di Rp202.
Adapun saham-saham yang masuk top losers antara lain, saham PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP) anjlok -6,99 persen di Rp173, PT Mitra Angkasa Sejahtera Tbk (BAUT) tertekan -6,56 persen di Rp228, dan PT MNC Vision Networks Tbk (IPTV) koreksi -6,51 persen di Rp158. (RAMA)
