Mengutip Reuters, hasil kinerja Intel yang dirilis setelah penutupan perdagangan di New York melampaui ekspektasi, menambah deretan laporan keuangan positif dari perusahaan-perusahaan AS.
Indeks Nikkei Jepang melonjak menjelang pidato perdana menteri baru yang diperkirakan menyinggung soal stimulus. Sementara itu, kontrak berjangka minyak memangkas kenaikan mingguan yang sebelumnya didorong oleh sanksi AS terhadap dua perusahaan minyak terbesar Rusia.
Dengan data ekonomi AS yang terbatas akibat penutupan sebagian pemerintahan, perhatian pasar kini tertuju pada data inflasi konsumen yang akan dirilis Jumat malam, sebagai petunjuk arah kebijakan The Federal Reserve pekan depan.
Sentimen pasar semakin positif setelah Gedung Putih mengonfirmasi bahwa Presiden AS Donald Trump akan bertemu Presiden China Xi Jinping pekan depan saat kunjungan ke Asia, di tengah tenggat waktu tarif baru yang semakin dekat. (Aldo Fernando)
Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.