sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

IHSG Turun 1,20 Persen dan RNTH Rp12 Triliun, Berikut Fakta Bursa Sepekan

Market news editor Dinar Fitra Maghiszha
29/01/2022 09:44 WIB
Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) selama sepekan ditutup merosot sebesar -1,20 persen.
IHSG Turun 1,20 Persen dan RNTH Rp12 Triliun, Berikut Fakta Bursa Sepekan(Dok.MNC Media)
IHSG Turun 1,20 Persen dan RNTH Rp12 Triliun, Berikut Fakta Bursa Sepekan(Dok.MNC Media)

7. IPO 3 Emiten

Selama sepekan, terdapat 3 perusahaan yang melakukan Initial Public Offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI). Pencatatan yang pertama, yaitu pada Selasa (25/1) Saham PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC) resmi tercatat di Papan Pengembangan BEI.

ASLC merupakan perusahaan tercatat ke-3 yang tercatat di BEI pada tahun 2022. ASLC bergerak pada sektor Consumer Cyclicals dengan sub sektor Retailing. Adapun Industri ASLC adalah Specialty Retail dengan sub industri Automotive Retail.

Kemudian pada Rabu (26/1), Saham PT Net Visi Media Tbk (NETV) resmi tercatat di Papan Pengembangan BEI.

NETV merupakan perusahaan tercatat ke-4 yang tercatat di BEI pada tahun 2022. NETV bergerak pada sektor Consumer Cyclicals dengan sub sektor Media & Entertainment. Adapun Industri NETV adalah Media dengan sub industri Broadcasting.

Pada Jumat (28/1), saham dan waran PT Mitra Angkasa Sejahtera Tbk. (BAUT) resmi tercatat di Papan Pengembangan BEI. BAUT merupakan perusahaan tercatat ke-5 yang tercatat di BEI pada tahun 2022.

BAUT bergerak pada sektor Consumer Cyclicals dengan sub sektor Retailing. Adapun Industri BAUT adalah Specialty Retail dengan sub industri Home Improvement Retail.

8. Obligasi

Pada Kamis (27/1), Obligasi Berkelanjutan I Lontar Papyrus Pulp & Paper Industry Tahap I Tahun 2021 yang diterbitkan oleh PT Lontar Papyrus Pulp & Paper Industry mulai dicatatkan di BEI dengan nilai nominal sebesar Rp1,5 triliun.

Hasil pemeringkatan dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) untuk obligasi tersebut adalah idA (Single A). Bertindak sebagai Wali Amanat dalam emisi ini adalah PT Bank KB Bukopin Tbk.

Total emisi Obligasi dan Sukuk yang sudah tercatat sepanjang tahun 2022 adalah 4 Emisi dari 3 Emiten senilai Rp3,15 triliun.

Dengan pencatatan ini maka total emisi Obligasi dan Sukuk yang tercatat di BEI berjumlah 482 emisi dengan nilai nominal outstanding sebesar Rp432,41 triliun dan USD47,5 juta, diterbitkan oleh 123 Emiten.

Sementara surat Berharga Negara (SBN) tercatat di BEI berjumlah 145 seri dengan nilai nominal Rp4.667,27 triliun dan USD200,00 juta. EBA sebanyak 10 emisi senilai Rp4,91 triliun.

(IND) 

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement