IDXChannel - Sikap keras bank sentral Jepang atau Bank of Japan (BoJ) yang masih mempertahankan sikap ultra-dovish membuat imbal hasil obligasi pemerintah melorot. Hal ini juga terjadi menjelang diumumkannya data inflasi AS pada Rabu (10/8/2022) besok.
Dikutip dari Reuters, Selasa (9/8/2022), Japanese Government Bond (JGB) atau Obligasi Pemerintah Jepang untuk masa 10 tahun turun sebanyak satu basis poin 0,160%. Penurunan ini membuatnya berada pada level terendah sejak 9 Maret.
"Ekspektasi inflasi AS tampaknya sangat terkait dengan harga gas," kata kepala ekonom pasar di Sumitomo Mitsui Banking Corporation, Toru Moritani.
Dalam hasil Benchmark JGB 10 tahun naik 0,06 poin menjadi 150,6.
Imbal hasil 20 tahun turun 1 basis poin menjadi 0,790%, sedangkan imbal hasil 30 tahun turun 2 basis poin menjadi 1,120%, dan imbal hasil 40 tahun turun 2,5 basis poin menjadi 1,255%.
Hasil JGB dua tahun datar di 0,105%, dan hasil lima tahun tidak diperdagangkan, serta dari hasil pada kontrak JGB jangka panjang juga menurun. (TYO/DILAH)