Adapun 2.100 menara dibeli oleh Mitratel yang merupakan anak perusahaan PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) dan sisanya dimiliki oleh Protelindo atau anak perusahaan milik PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR).
Dilihat melalui RTI Business, saham Indosat berada di zona merah pada penutupan perdagangan, Kamis (18/2/2021). Saham ISAT mengalami penurunan sebesar Rp200 atau 3,46 persen ke Rp5.575.
Frekuensi perdagangan saham ISAT mencapai 3.871 kali dengan 6,71 juta lembar saham diperdagangkan dan nilai transaksi mencapai Rp37,92 miliar. Price Earning Ratio (PER) -49,66 dan Market Cap sebesar Rp30,92 triliun. (RAMA)