sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Inflasi Bikin Konsumen Negara Maju Mulai Pesimistis, Indonesia Aman?

Market news editor Maulina Ulfa - Riset
20/02/2023 16:13 WIB
Sepanjang tahun lalu, kepercayaan konsumen di sembilan ekonomi utama dunia dilaporkan mengalami sejumlah penurunan.
Inflasi Bikin Konsumen Negara Maju Mulai Pesimistis, Indonesia Aman? (Foto: MNC Media)
Inflasi Bikin Konsumen Negara Maju Mulai Pesimistis, Indonesia Aman? (Foto: MNC Media)

Sebaliknya, nilai di bawah 100 menunjukkan bahwa konsumen pesimis dengan keadaan ekonomi mereka di masa depan. Kondisi ini menyebabkan konsumen akan menabung lebih banyak dan membelanjakan lebih sedikit uang.

Ancaman inflasi, kehilangan pekerjaan, dan ekspektasi finansial di masa depan yang tidak terlalu cerah dapat menggoyahkan kepercayaan ini dan membuat konsumen berpikir dua kali tentang konsumsi mereka.

RI Bagaimana?

Di Indonesia, Survei Konsumen Bank Indonesia pada akhir tahun 2022 mengindikasikan keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi masih cukup kuat. Dibandingkan dengan bulan sebelumnya, angka IKK tercatat 119,9 pada Desember, lebih tinggi dibandingkan 119,1 pada November 2022.

Di awal tahun, pada Januari lalu, IKK RI terhadap kondisi ekonomi justru masih mengalami peningkatan sebesar 123,0. Angka ini lebih tinggi dibandingkan pada Desember 2022. Angka ini juga melebihi kondisi negara-negara maju di atas.

Menurut Bank Indonesia, menguatnya keyakinan konsumen pada Januari 2023 ini didorong oleh Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK) yang tercatat meningkat pada seluruh komponen pembentuknya.

Terutama Indeks Ekspektasi Kegiatan Usaha dan Indeks Ekspektasi Ketersediaan Lapangan Kerja. Sementara, Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE) tetap kuat, dengan peningkatan terutama terjadi pada Indeks Ketersediaan Lapangan Kerja.

"Menguatnya keyakinan konsumen pada Januari 2023 didorong oleh IEK yang tercatat meningkat pada seluruh komponen pembentuknya, terutama Indeks Ekspektasi Kegiatan Usaha dan Indeks Ekspektasi Ketersediaan Lapangan Kerja," ujar Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI), di awal Februari lalu (8/2/2023).

Adapun IEK tercatat sebesar 133,9, lebih tinggi dari 127,3 pada bulan sebelumnya. Hal ini menunjukkan bahwa keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi saat ini masih berada dalam zona optimis. Dibandingkan dengan negara maju sekalipun, kepercayaan konsumen RI terbilang lebih tahan banting.

Namun, Indeks Penghasilan Saat Ini per Januari 2023 terindikasi mengalami penurunan sebesar -2,6 poin menjadi 117,7. Kondisi ini perlu diwaspadai seiring masih tingginya risiko ekonomi akibat guncangan inflasi dan era suku bunga tinggi. (ADF)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement