sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Inilah Prosedur dan Cara Hitung Pembagian Dividen Investasi Saham

Market news editor Hafizh Kurniawan
24/02/2023 11:12 WIB
Prosedur dan cara hitung pembagian dividen investasi saham menarik untuk dibahas. Dividen merupakan salah satu pertimbangan utama saat kita memilih saham.
Inilah Prosedur dan Cara Hitung Pembagian Dividen Investasi Saham. (FOTO : MNC MEDIA)
Inilah Prosedur dan Cara Hitung Pembagian Dividen Investasi Saham. (FOTO : MNC MEDIA)

IDXChannel - Prosedur dan cara hitung pembagian dividen investasi saham menarik untuk dibahas.  Dividen merupakan salah satu pertimbangan utama saat kita memilih saham. Saham tajir yang hobi bagi-bagi dividen biasanya menjadi incaran investor, berkebalikan dengan saham-saham yang pelit memberi dividen.

Dividen adalah pembagian dari laba perusahaan kepada pemegang saham. Dividen merupakan “balas jasa” dan “insentif” dari perusahaan kepada pihak-pihak yang telah berinvestasi dalam bisnis mereka.

Sebagaimana diketahui, suatu perusahaan mengandalkan modal dari para pemegang sahamnya agar dapat berkembang dan memperoleh keuntungan. Para pemegang saham menanggung risiko tekor apabila perusahaan itu merugi, sekaligus mengharapkan pembagian keuntungan jika perusahaan itu sukses.

Lantas bagaimana prosedur dan cara hitung pembagian dividen investasi saham untuk investor pemula? Simak penjelasannya informasi yang telah dihimpun kami dari berbagai sumber.

Waktu Pembagian Dividen

Sebelum mengetahui prosedur dan cara hitung pembagian dividen investasi saham, terlebih dahulu Anda dapat menyimak bagaimana sistem waktu pembagian dividen saham.

Pembagian dividen dilakukan setiap akhir periode laporan keuangan, umumnya setahun sekali walaupun terkadang ada juga perusahaan yang membagi dividen dua kali dalam setahun.

Satu hal yang pasti, yaitu emiten akan terlebih dulu memberi tahu investor saham kapan pembagian dividen akan dilakukan. Pengumuman ini biasanya akan mencakup sejumlah informasi sebagaimana dijelaskan di bawah ini:

  1. Declaration Date, yaitu tanggal pengumuman resmi pembagian dividen oleh emiten, meliputi tanggal pembayaran, tanggal pencatatan, serta jumlah dividen kas per lembar yang akan dibagikan.
  2. Date of Record, yaitu tanggal pencatatan pemegang investasi saham yang berhak atas pembagian dividen terkait.
  3. Payment Date, yaitu tanggal pembayaran dividen oleh emiten kepada investor saham tercatat.
  4. Tanggal Cum-Dividend, yaitu batas tanggal aktivitas jual beli saham yang masuk perhitungan untuk mendapatkan dividen.
  5. Tanggal Ex-Dividend, yaitu tanggal yang sudah tidak termasuk hal perhitungan pembagian dividen. Jika ada investor yang membeli saham pada periode tanggal ini, maka ia tidak akan mendapatkan dividen di tanggal ini dan dapat menunggu hingga pembagian dividen di periode berikutnya.
Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement