IDXChannel - PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) melalui entitas anak usaha Wijaya Karya Realty (WIKA Realty) berencana melakukan korporasi diantaranya transaksi setoran modal, tukar-menukar saham dengan beberapa perusahaan BUMN, serta pembelian aset PT Pegadaian (Persero) dalam rangka Integrasi dan Peningkatan Nilai Hotel BUMN.
Dikutip dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Minggu (22/8/2021), manajemen WIKA menyampaikan bahwa aksi korporasi tersebut sehubungan dengan penugasan WIKA Realty untuk melakukan Program Integrasi dan Peningkatan Bisnis Hotel BUMN (Holding Hotel BUMN).
WIKA berpendapat bahwa rencana transaksi ini merupakan transaksi afiliasi karena Perseroan adalah salah satu pemegang saham WIKA Realty dengan kepemilikan saham sebesar 94,24 persen. Selain itu, Perseroan berpendapat transaksi ini bukan merupakan transaksi material, karena transaksi sebesar Rp3,22 triliun apabila dibandingkan dengan ekuitas Perseroan pada periode 30 April 2021 sebesar Rp16,79 triliun, sehingga transaksi ini hanya senilai 19,20 persen dari total ekuitas Perseroan.
Berdasarkan Surat Kementerian BUMN Nomor S-955/MBU/10/2020 tertanggal 26 Oktober 2020 perihal Aspirasi Pemegang Saham tentang Integrasi dan Peningkatan Nilai Hotel BUMN, yang intinya Perseroan agar menunjuk WIKA Realty untuk melakukan integrasi dan peningkatan bisnis hotel BUMN melalui inbreng saham, akuisisi atau kombinasi inbreng saham dan akuisisi.
Adapun hotel-hotel yang akan diintegrasikan dan ditingkatkan nilai hotel BUMN adalah 11 hotel yang berasal dari PT Hotel Indonesia Natour (Persero), 1 hotel yang berasal dari PT Aerowisata, dan 9 hotel yang berasal dari PT Pegadaian (Persero).