SEMA melepas 347 juta lembar saham atau setara 25,76 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh perseroan setelah penawaran umum. Perseroan mematok harga saham perdananya di kisaran Rp180 - Rp220.
Ketiga emiten ini diperkirakan akan resmi tercatat di BEI akhir tahun ini, atau pada awal tahun 2022.
"Berdasarkan draft prospektus masing-masing perusahaan tersebut, perkiraan tanggal pencatatan di BEI, ada yang akan tercatat pada Desember 2021 maupun pada Januari 2022," pungkas Nyoman.
(SANDY)