"Kalau suku bunganya jadi naik sektor ini dapat sentimen yang negatif, tapi kalau tidak jadi dinaikkan setidaknya ada sentimen sedikit naik untuk sektor infrastruktur gitu, namun kita balik lagi ke harga sih," ujar Linda
Perkembangan suku bunga juga berdampak pada saham perbankan. Linda melihat untuk sektor perbankan besar seperti BBCA dan BMRI menjadi supportnya.
"Either mereka jadi juga wait and see para investornya, either itu apakah tinggal naik atau ketika sentimen memburuk mereka udah deket di support sih, jadi memang udah di pinggir jurang apakah mau naik atau mau turun," jelasnya.
Secara teknikal untuk khususnya untuk investasi, Linda merekomendasikan memang perbankan big cap adalah pilihan terbaik. Justru jika nanti ada pelemahan di saham perbankan, ini saat terbaik untuk buy on weakness.
Sinyal BI kembali menahan suku bunga sudah diprediksi oleh Kepala Ekonom Bank Mandiri Andry Asmoro. Sebelumnya Gubernur BI Perry Warjiyo dalam beberapa kesempatan terakhir memang amat jelas untuk menahan suku bunga acuan kembali di level 3,5 persen.