Adapun yang mendasari pembagian dividen interim yakni laba bersih sebesar Rp704,74 miliar hingga kuartal III-2024. Sementara itu, saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya adalah sebesar Rp9,53 triliun dengan total ekuitas DUTI sebesar Rp2,35 triliun per 30 September 2024.
(DESI ANGRIANI)