IDXChannel - Dalam beberapa jam ke depan, PT Kusuma Kemindo Sentosa Tbk (KKES) secara resmi akan resmi melakukan pencatatan (listing) perdana saham di papan utama perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI).
Momen ini merupakan puncak dari keseluruhan proses penawaran umum perdana saham (Initial Public Offering/IPO) perusahaan yang diklaim mendapat respon positif dari pelaku pasar. Klaim didasarkan pada proses penawaran awal (bookbuilding), di mana terjadi kelebihan permintaan (oversubscribed) hingga 30,45 kali.
Dalam proses tersebut, saham KKES masih ditawarkan dalam rentang harga antara Rp100 hingga Rp130 per saham. Baru kemudian saat penawaran umum (offering), manajemen menetapkan bahwa saham KKES bakal ditawarkan pada harga Rp105 per saham, dengan jumlah saham yang ditawarkan ke publik sebanyak 300.000.000 saham, dari rencana semula 450.000.000 saham.
Jumlah tersebut setara dengan 20 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO, dari semula direncanakan 27,27 persen saham yang bakal dilepas ke publik. Dengan demikian, dari keseluruhan proses IPO KKES bakal meraup dana segar total sebesar Rp31,5 miliar.
Setelah dikurangi biaya-biaya emisi efek, dana perolehan IPO ini rencananya akan digunakan untuk sejumlah keperluan. Sebagian besar diantaranya, yaitu total sebesar 95 persen, bakal digunakan sebagai modal kerja untuk kegiatan operasional dan pengembangan bisnis perusahaan.