IDXChannel - PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR) mengumumkan divestasi saham PT Jasamarga Jalanlayang Cikampek (JCC) ke perusahaan milik Grup Salim, PT Nusantara Infrastructure Tbk (META).
Dari data Philippine Stock Exchange, total nilai saham yang dilepas sebesar Rp4,389 triliun.
Corporate Secretary JSMR, Nixon Sitorus mengatakan perseroan telah menandatangani Perjanjian Pengikatan Jual Beli Saham (PPJB Saham) dengan PT Marga Utama Nusantara (MUN), anak usaha META, pada 30 Juni 2022.
"Perseroan telah sepakat untuk mengalihkan 2.265.778 lembar saham JCC kepada PT Marga Utama Nusantara atau sebesar 40% saham yang dikeluarkan JCC," kata Nixon dalam keterbukaan informasi, Bursa Efek Indonesia, dikutip Selasa (5/7/2022).
Sebagai informasi, PT JCC merupakan pengelola jalan layang Jakarta-Cikampek yang telah diganti nama menjadi Sheikh Mohamed Bin Zayed (MBZ) oleh pemerintah pada awal April 2021.
Adapun penyelesaian transaksi kedua entitas masih dalam tahap pemenuhan beberapa persyaratan sebagaimana diatur dalam PPJB.
JSMR menegaskan bahwa kepemilikan saham di JJC merupakan bagian dari salah satu objek pemisahan dari Divisi Regional Jasamarga Transjawa Tollroad.
Corporate Communication and Community Development Group Head JSMR, Lisye Octaviana menambahkan program asset recycling telah menjadi bagian dari strategi perseroan untuk menyeimbangkan pertumbuhan dan kesinambungan bisnis perusahaan.
"Kami berharap, seluruh proses transaksi ini dapat terlaksana dengan lancar sesuai target, dengan menerapakan prinsip Good Corporate Governance (GCG), hingga penandatangan Sales and Purchase Agreement (SPA), sebagaimana yang telah direncanakan," tuturnya dalam siaran resmi.
Untuk diketahui, MUN memiliki sejumlah portfolio bisnis jalan tol di sekitar Jabodetabek dan Makassar. MUN merupakan induk dari 2 anak perusahaan, 1 anak perusahaan asosiasi, dan 1 anak perusahaan tidak langsung dalam pengelolaan jalan tol yaitu PT Bintaro Serpong Damai, pengelola jalan tol BSD dari Serpong ke Pondok Aren.
Selanjutnya PT Jakarta Lingkar BaratSatu (JLB), pengelola jalan tol yang menghubungkan Kebon Jeruk (Jakarta Barat) dengan Penjaringan dan kawasan Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng.
Di Makassar, MUN memiliki portfolio bisnis jalan tol yakni PT Bosowa Marga Nusantara (BMN), PT Jalan Tol Seksi Empat (JTSE).
(IND)