Dalam pemaparannya, Direktur Utama JSMR, Subakti Syukur, mengungkapkan bahwa Jalan Tol Yogyakarta-Bawen terbagi atas enam seksi, yaitu Seksi 1 Yogyakarta-Simpang Susun (SS) Banyurejo, Seksi 2 SS Banyurejo-SS Borobudur, Seksi 3 SS Borobudur-Magelang, Seksi 4 SS Magelang-SS Temanggung, Seksi 5 SS Temanggung-SS Ambarawa dan Seksi 6 SS Ambarawa-JC Bawen.
Keenam seksi tersebut secara bertahap telah memasuki tahap pembebasan lahan dan konstruksi.
"Selain itu, Jalan Tol Yogyakarta-Bawen serta Jalan Tol Solo-Yogyakarta-NYIA Kulon Progo merupakan bagian dari Jaringan Jalan Joglosemar (Jogja-Solo-Semarang)," ujar Subakti, dalam paparannya.
Dengan demikian, menurut Subakti, diharapkan dengan tersambungnya jaringan jalan ini dapat menghubungkan berbagai destinasi pariwisata di sekitar wilayah Jogja-Solo-Semarang hingga memperlancar arus distribusi barang dan jasa di Pulau Jawa.
Subakti berharap dengan adanya Jalan Tol di wilayah Joglosemar yang menjadi salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) dapat meningkatkan konektivitas di Trans Jawa sehingga dapat membantu melancarkan distribusi barang, jasa serta pertumbuhan ekonomi.