WeWork menjalankan aset-aset yang tidak produktif di tengah meningkatnya kenaikan biaya pinjaman perbankan akibat kenaikan suku bunga The Federal Reserve yang pada gilirannya merugikan sektor real estat komersial di AS.
Saham Anjlok
Saham WeWork langsung anjlok pada perdagangan Rabu (1/11/2023) di bursa Wall Street. Saham WeWork turun 46,49 persen pada penutupan perdagangan di New York Stocks Exchange (NYSE) menyusul laporan bahwa perusahaan tersebut kemungkinan akan bangkrut pada awal minggu depan. (Lihat grafik di bawah ini.)
WeWork Inc. adalah penyedia ruang kerja bersama atau yang populer dikenal sebagai co working space, termasuk ruang bersama fisik dan virtual.
Perusahaan ini berkantor pusat di New York City di mana per 31 Desember 2022, perusahaan mengoperasikan lahan seluas 43,9 juta kaki persegi (4,080,000 m2), termasuk 18,3 juta kaki persegi (1,700,000 m2) di AS dan Kanada dan beroperasi di 779 lokasi di 39 negara, termasuk Indonesia.
Perusahaan ini memiliki 547 ribu anggota, dengan jangka waktu komitmen rata-rata tertimbang selama 19 bulan.