CGIF adalah lembaga dana perwalian (Trust Fund) dari Asian Development Bank dan dimiliki bersama oleh negara-negara ASEAN, Jepang, Republik Rakyat Cina dan Korea Selatan. CGIF memiliki fungsi utama sebagai pemberi jaminan kredit untuk penerbitan obligasi bermata uang lokal oleh emiten-emiten di wilayah ASEAN+3, termasuk Indonesia.
Dalam penerbitan obligasi tersebut, PT Polytama Propindo menunjuk PT Indo Premier dan PT Mandiri Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi dan Bank Mandiri sebagai wali amanat.
Perseroan yang mengusung merek dagang Masplene itu pada tahun 2020 membukukan pertumbuhan volume penjualan sebesar 10,1% (yoy) dan EBITDA sebesar USD19 juta. Perseroan juga mencatat pertumbuhan volume penjualan pada tahun 2019 dan 2018 masing-masing 9,6% dan 14,1%.
Dari sisi aset juga menunjukkan pertumbuhan. Pada tahun 2020 jumlah aset mencapai USD 197,27 juta, naik dari tahun 2019 sebesar USD 177,82 juta, sedangkan posisi per 31 Maret 2021 posisi aset mencapai USD 198,68 juta.
"Jumlah liabilitas pada tahun 2020 mencapai USD 145,522 juta naik dari USD141,212 juta dan posisi per 31 Maret 2021 sebesar USD 136,435 juta," papar dia.