2. Matched
Bisa dikatakan Status Order Match terjadi ketika kamu melakukan order buy (bid) dengan harga tertentu dan dikirim ke pasar lalu telah dicocokkan dengan investor lain yang melakukan order sell (ask) dengan harga yang sama, dan sebaliknya
Sebagai contoh, Anda hendak membeli 50 lot TLKM dengan harga 3000 (bid), investor lain di pasar ingin menjual 50 Lot TLKM dengan harga 3000 (ask).
Persamaan ini bisa jadi dicocokkan dan transkasi selesai.
Kenali 6 Status Order Saham yang Perlu Anda Ketahui. (FOTO : MNC MEDIA)
3. Amended
Ini merupakan status order ketika Anda melakukan perubahan harga atau jumlah lot terhadap order yang sebelumnya berstatus Open.
Order lama kamu akan berstatus Amended dan akan muncul order baru yang berstatus Open/Match.
4. Withdrawn
Pada status order ini bisa jadi Anda melakukan cancel order atau pembatalan terhadap order yang sebelumnya berstatus Open. Pesanan dengan status Open hingga penutupan hari bursa akan secara otomatis diubah menjadi Withdrawn.
5. Rejected
Status ini akan muncul disebabkan beberapa faktor, yaitu :
Transaksi yang dilakukan tidak sesuai aturan perubahan fraksi yang ditetapkan oleh Bursa Efek Indonesia.
Transaksi yang dilakukan pada harga di luar batas auto-rejection yang ditetapkan Bursa Efek Indonesia di hari itu.
Transaksi yang dilakukan di luar jam perdagangan yang ditetapkan oleh Bursa Efek Indonesia.
Transaksi yang dilakukan dalam jumlah di atas 50.000 lot.
Transaksi tidak sesuai dengan harga loncatan.
Contoh: Sebuah saham harganya 980, dengan loncatan harga setiap 5 poin (975, 985, dll.). Jika investor memasukkan harga 977 atau memasukkan angka desimal, order dapat ditolak (Reject).