Dinar Fitra Maghiszha
IDXChannel - Subholding Pertamina New and Renewables Energy (Pertamina NRE) terus mendorong penurunan emisi karbon.
Sejumlah strategi yang dijalankan sepanjang 2023 pun berbuah manis, seiring diraihnya peringkat pertama sebagai perusahaan paling berisiko rendah dalam hal penerapan prinsip environmental social governmental (ESG).
Diketahui pada 2023, Pertamina mencatatkan peringkat pertama dari lembaga ESG Rating Sustainalytics untuk subsektor minyak dan gas. Skor ESG Risk Rating Pertamina akhir 2023 turun menjadi 20,7. Angka ini menunjukkan medium risk dari sebelumnya 22,1, yang mencerminkan tingkat risiko yang lebih baik.
“Kami cukup agresif dalam lima tahun terakhir. Sehingga satu capaian dari sisi ranking ESG-nya itu paling tinggi. Dan nilainya itu paling besar, maksudnya adalah paling low risk,” kata Direktur Perencanaan Strategis dan Pengembangan Bisnis Pertamina NRE Fadli Rahman dalam IDX Carbon Update di Gedung BEI, Kamis (4/7/2024).
Strategi mengoptimalkan prinsip ESG masih terus dilakukan, terutama fokus berkontribusi dalam target perubahan iklim, sekaligus transisi energi dalam mencapai target Net Zero Emission.
