Sehingga perseroan mencatatkan rugi bersih USD619 ribu pada kuartal I ini dibanding Januari-Maret 2022 yang sebesar USD461,55 ribu.
Total liabilitas DOID di akhir Maret 2023 mencapai USD1,29 miliar atau ciut dibanding per 31 Desember tahun lalu USD1,31 miliar. Sementara total ekuitas turun tipis dari USD256,23 juta di akhir 2022 menjadi USD252,23 juta di kuartal I-2023.
Dan total aset perseroan pada 31 Maret 2023 juga turun sedikit menjadi USD1,55 miliar dibanding akhir tahun lalu sebesar USD1,57 miliar.
Saham DOID diperdagangkan di zona merah pada hari ini. Di sesi II, saham DOID sudah melorot 2,55 persen ke 306. Pagi tadi, saham emiten tersebut dibuka stagnan di 314, dan sempat menyentuh level terendah Rp306 per saham.
(FAY)