Pasca merger dengan PT Bank Nusantara Parahyangan Tbk, perseroan mulai fokus memperluas bisnisnya. Dimana Bank Danamon berpotensi menampung beberapa portofolio tambahan dari BNP yakni perluasan nasabah segmen korporasi. Menurut Satinder, bank Danamon mampu meraih tambahan kredit dari segmen korporasi BNP sekitar Rp 5 - 10 triliun.
“Di bawah MUFG akan lebih bagus, ditambah sinergi korporasi dari perusahaan Jepang dan global. Dan kelihatannya tahun ini cukup besar. Bukan berbentuk proyek, tapi kredit modal kerja, kredit jangka menengah (midterm loan) dan supply chain. Untuk longterm, kami tidak masuk ke situ,” imbuhnya. (*)