IDXChannel - Meski laba mengalami pertumbuhan signifikan, PT Prodia Widyahusada Tbk (PRDA) ingin melanjutkan pertumbuhan bisnis pada tahun ini, hal ini tentunya selaras dengan pertumbuhan ekonomi nasional serta situasi makro ekonomi global.
Realisasi pertumbuhan tahun lalu menjadi tantangan tersendiri bagi perusahaan untuk tetap bisa mempertahankan pertumbuhan di 2022, sehingga dibutuhkan upaya yang lebih dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
"Tahun ini Prodia akan terus berupaya untuk meningkatkan pendapatan, memaksimalkan produktivitas dan pengendalian biaya serta tetap fokus pada keunggulan operasional bisnis inti dengan tetap memprioritaskan keamanan, kesehatan dan keselamatan karyawan serta pelanggan," ujar Direktur Utama Prodia, Dewi Muliaty, dikutip dari program 1st Session Closing IDX Channel, Selasa (29/03/2022).
Sebagai gambaran, pendapatan bersih Prodia di tahun lalu, tercatat meningkat hingga 41,6% menjadi Rp2,65 triliun. Sedangkan pada 2020, pendapatan bersih PRDA hanya mencapai Rp1,87 triliun.
Sementara itu, capaian laba bersih PRDA di tahun lalu juga berhasil tumbuh signifikan. PRDA tercatat meraup laba bersih sebesar Rp621,62 miliar, lebih tinggi 131,30% dari pada tahun sebelumnya yang senilai Rp268,74 miliar.