IDXChannel - IHSG Sesi I ditutup melemah 0,59 persen di level 7.219 yang disebabkan oleh sentimen dari global seiring rilis laporan keuangan (lapkeu) perusahaan teknologi di Amerika Serikat (AS) pada kuartal II-2024 yang mengecewakan.
"Investor masih akan mencermati pergerakan obligasi, di mana selisih antara obligasi 2 dan 10 tahun di AS adalah 14 bps yang merupakan selisih terendah sejak Oktober 2023 yang menginformasikan bahwa The Fed akan memangkas suku bunga lebih cepat dan lebih dalam dibandingkan ekspektasi awal," tulis riset harian Panin Sekuritas, siang ini.
Sementara itu, sentimen dari dalam negeri hari ini cukup minim. Investor akan wait and see dengan menantikan rilis data inflasi pada awal bulan depan.
Untuk indeks sektoral cenderung melemah pada sesi I. Sektor yang mengalami penurunan terbesar dari transportasi sebesar 1,97 persen dan sektor teknologi merosot 1,33 persen.
"Pelemahan sektor teknologi tertekan karena adanya sentimen global seiring dengan hasil kinerja emiten teknologi di AS yang tidak sesuai ekpektasi dengan perkembangan AI. Sebab dampaknya akan baru terlihat dalam jangka panjang," menrut riset tersebut.
Sedangkan sektor yang mengalami penguatan hanya dari sektor kesehatan sebesar 0,29 persen. Penguatan tersebut seiring dengan data kinerja keuangan kuartal II emiten kesehatan yang masih mencatatkan pertumbuhan.
Di sisi lain, Rupiah melemah 0,27 persen di level Rp16.254 per USD siang ini. Nilai transaksi perdagangan sepanjang sesi I mencapai Rp4,9 triliun atau meningkat dari perdagangan kemarin (24/7) sebesar Rp3,9 triliun. Di mana perdagangan saham tertinggi didominasi oleh sektor perbankan.
(Fiki Ariyanti)