Pertumbuhan laba bank ditopang oleh pendapatan bunga bersih (net interest income/NII) yang naik 3,75 persen yoy menjadi Rp49,08 triliun pada akhir Juni 2024 dari sebelumnya Rp47,31 triliun.
Bank Mandiri juga menutup paruh pertama 2024 dengan pertumbuhan kredit sebesar 20,46 persen (yoy) dari Rp1.272,07 triliun menjadi Rp1.532,35 triliun.
Saham konglomerat otomotif hingga perkebunan PT Astra Internasional Tbk (ASII) juga membukukan net buy asing, yaitu sebesar Rp243,1 miliar.
Saham ASII menanjak 1,74 persen dalam sepekan, walau memang masih dalam downtrend kuat dalam jangka panjang.
Laba bersih ASII di semester I-2024 mencapai Rp15,8 triliun, turun 9 persen dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp17,4 triliun.