IDXChannel - Perusahaan daur ulang sampah plastik PT Inocycle Technology Group Tbk (INOV) membidik pertumbuhan pendapatan dan profit pada akhir 2024. Setelah membukukan rugi senilai Rp27,6 miliar pada akhir 2023, manajemen meyakini akan berbalik laba pada penutupan tahun buku 2024.
Sejumlah strategi ekspansi menjadi fokus perusahaan, termasuk penambahan lini bisnis pembuatan dan penjualan resin PET daur ulang atau chips.
Manajemen menuturkan, pasar resin PET menawarkan peluang bisnis menyusul fungsinya yang serba guna di berbagai industri, seperti botol, wadah, film kemasan, dan serat.
“Ekspansi kami adalah di bisnis resin PET. Kami (perusahaan) menargetkan ada pertumbuhan termasuk perubahan menjadi positif (laba) di tahun ini,” kata Direktur Utama INOV Jaehyuk Choi dalam paparan publik, Rabu (22/5/2024).