Sebagaimana diketahui, jumlah keseluruhan investor pasar modal pada tahun 2022 mengalami peningkatan hampir sepuluh kali lipat menjadi 10,3 juta investor dibandingkan lima tahun yang lalu. Dengan meningkatnya jumlah investor di pasar modal, Wilianto berharap produk waran terstruktur yang diterbitkan dapat memperdalam pasar dengan memungkinkan nasabah untuk berinvestasi pada perusahaan-perusahaan terbaik dalam negeri dengan modal yang lebih rendah.
Dalam kesempatan yang sama, Regional Head of Equity & Commodity Derivatives, Maybank Investment Banking Group, Azzahir Azhar mengatakan, sebagai salah satu Investment terkemuka di regional, perusahaan telah aktif di pasar ekuitas derivatif ASEAN selama lebih dari satu dekade dengan menawarkan berbagai produk yang diperdagangkan di bursa dan over the counter.
"Kami optimistis dengan prospek jangka panjang bisnis ini di Indonesia dan berkomitmen untuk bekerja sama dengan regulator demi menunjang perkembangan pasar modal Indonesia," kata Azzahir.
Dalam upaya meningkatkan pemahaman investor terkait produk waran struktur, Maybank Sekuritas menyediakan informasi melalui media sosial dan sarana komunikasi lainnya untuk para nasabah yang ingin memperdalam pengetahuannya.
Maybank Sekuritas optimistis edukasi investor merupakan hal yang sangat penting. Terutama dalam membantu para investor dalam memahami dan mengevaluasi risiko agar dapat mengambil keputusan yang akurat ketika berinvestasi.
(FRI)